Perhiasan logam adalah salah satu dari berbagai produk kerajinan logam yang memiliki keindahan serta nilai yang tinggi. Bukan hanya emas dan perak saja, namun perhiasan yang dibuat dari bahan dasar logam lainnya juga tidak kalah menarik dan harganya juga tinggi di pasaran. Selain karena bahannya, desain perhiasan serta perpaduan bahannya juga menentukan harganya.
Logam memang bahan yang dikenal memiliki nilai yang tinggi. Bahan ini terdapat di dalam bumi sehingga perlu ditambang. Produk-produk yang dibuat dari bahan ini bisa tahan lama serta memiliki tampilan yang menarik. Bahan logam terkenal keras bahkan bisa menjadi harta yang bertahan hingga ratusan tahun. Wajar saja jika apapun yang terbuat dari bahan logam dapat bernilai tinggi.
Definisi Logam Mulia
Dari berbagai jenis logam yang ada, beberapa jenis logam disebut sebagai logam mulia. Istilah ini merupakan istilah dalam bidang kimia. Logam mulia adalah logam yang dapat bertahan dari proses oksidasi dan korosi. Selain itu, logam ini juga tahan banting, tidak berkarat, langka, tidak mudah lapuk, apalagi robek.
Dengan berbagai karakteristiknya, logam mulai menjadi pilihan untuk berbagai produk perhiasan. Memang untuk perhiasan dibutuhkan bahan dasar yang tidak mudah rusak dan dapat bertahan dalam waktu lama. Berdasarkan sejarah manusia, sejak lampau logam khususnya logam mulia telah dijadikan berbagai perhiasan dan menjadi harta peninggalan peradaban.
Para arkeolog sering menemukan emas dan perak yang dibuat perhiasan dari masa-masa kerajaan di peradaban kuno. Karena zaman logam memang berlangsung sejak sebelum masehi. Namun saat ini, dikenal beberapa logam mulia lainnya seperti palladium, platina dan rhodium yang juga dijadikan bahan perhiasan. Sebagai tambahan, tembaga juga menjadi alternatif untuk perhiasan logam dengan harga terjangkau.
Berbagai Jenis Bahan Baku Perhiasan
Dengan keberadaan berbagai pilihan bahan untuk dijadikan perhiasan logam, tentu harus ada informasi untuk membedakannya seperti kelebihan dan kekurangannya. Berikut ini terdapat beberapa informasi seputar kelebihan dan kekurangan perhiasan logam menurut jenis bahan bakunya.
Platina
Platinum memiliki tampilan berwarna putih natural yang berkilau dan berkelas. Kelebihannya adalah, platina atau platinum termasuk bahan perhiasan yang kuat, memiliki kualitas yang lebih awet, tidak memuai saat dipanaskan, warnanya tidak mudah pudar, serta tidak menimbulkan alergi.
Namun bahan yang satu ini bukan tanpa kekurangan. Beberapa kekurangannya adalah jika lama digunakan akan membentuk lapisan berwarna cokelat atau kehijauan, harganya lebih mahal, sulit untuk dijual kembali serta bahan 100% platina sangat keras sehingga sulit ditempa.
Palladium
Palladium adalah jenis mineral dalam perut bumi yang memiliki kadar 270% lebih tinggi dari perak ataupun tembaga. Palladium masih memiliki hubungan dengan platina. Kelebihan logam yang satu ini adalah lebih ringan daripada platina, lebih murah daripada emas dan perak, mudah dibersihkan, tidak mudah memauai akibat suhu tinggi serta tidak menimbulkan alergi.
Namun kekurangannya adalah keberadaannya yang masih langka. Apalagi sebagai bahan perhiasan, palladium masih jarang menjadi pilihan. Karenanya, apabila telah dibuat menjadi perhiasan, apabila dijual kembali akan sangat sulit. Meskipun kekurangannya sedikit, namun pengaruhnya besar. Karena perhiasan biasanya juga menjadi harta yang harusnya bisa dijual kembali saat diperlukan.
Tembaga
Tembaga adalah salah satu logam yang pertama kali digunakan dalam sejarah peradaban manusia. Jika kita menyimak sejarah, kita akan mengenal zaman tembaga yang bahkan tidak sempat merambah ke Indonesia karena sudah terlalu lampau. Meskipun begitu, di Indonesia saat ini kerajinan tembaga dan tambang tembaga menjadi komoditi yang berharga.
Kelebihan tembaga adalah warnanya yang merah kecoklatan. Warna ini terbilang unik. Sehingga tembaga sering menjadi pilihan untuk dijadikan ornamen atau interior rumah. Tembaga juga termasuk salah satu logam yang mudah dibentuk. Karena itu, terdapat perhiasan kalung bandul dari tembaga yang diproduksi oleh salah satu pengrajin di Indonesia.
Kekurangannya terletak pada kualitasnya yang memang lebih rendah dibandingkan logam mulia seperti emas dan perak. Logam yang satu ini memang lebih sering menjadi bahan baku bagi peralatan sehari-hari seperti kabel, peralatan makan tembaga yang memiliki khasiat untuk kesehatan serta produk kebutuhan lainnya.
Emas
Emas adalah logam mulia yang sampai saat ini paling berharga. Karena nilainya, tentu emas sangat cocok untuk dijadikan perhiasan. Kelebihannya adalah nilainya yang tinggi sehingga dijadikan patokan alat tukar dunia, tahan terhadap korosi, bahannya kuat, warna emas kuning tidak memudar, tidak menimbulkan alergi pada kulit, elegan.
Mengenai kekurangannya, sebenarnya hanya beberapa hal yang perlu menjadi perhatian saja. Karena bagaimanapun bahkan dalam bentuk patahan atau serpihan, emas tetap berharga. Kekurangannya adalah harus dirawat seperti dipoles dalam jangka waktu tertentu agar kelihatan senantiasa mengkilap sebagai perhiasan.
Perak
Perak adalah logam mulia yang dikenal karena warnanya yang putih mengkilap. Meskipun lebih murah daripada emas, namun perak juga dikenal sebagai logam yang menjadi alat tukar transaksi ekonomi di dunia. Inilah yang menjadi kelebihan perak salah satunya, yaitu harganya lebih terjangkau daripada emas.
Selain itu, perak berwarna putih yang sering menjadi pilihan. Bahkan emas saja sampai dibuat agar tampak putih bagi yang tidak suka dengan warna kuning. Perak juga salah satu bahan yang mudah dibentuk.
Untuk kekurangannya sendiri hampir sama dengan berbagai logam perhiasan lainnya. Warna mengkilap pada perak lebih mudah meredup sehingga perlu dipoles secara berkala. Selain itu, perak dapat dengan mudah tergores sehingga perlu berhati-hati agar tetap menarik sebagai perhiasan.
Itu dia beberapa perhiasan logam, kelebihan serta kekurangannya menurut jenis bahannya. Semoga informasi ini bisa menjadi wawawan yang menarik untuk Anda. Simak terus berbagai ulasan lainnya di halaman copper leluhur.